Ketua DPRD Lampung Selatan Klarifikasi Soal Tidak Adanya Foto Plt Bupati pada Banner Hari Kesaktian Pancasila

Pers: Nova Fitriani

sembilanwartaglobal.com

Ketua DPRD Lampung Selatan, Erma Yusneli, memberikan tanggapannya terkait tidak adanya foto Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan, Pandu Kesuma Dewangsa, pada banner peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang dipasang di lokasi upacara. Acara yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan tersebut berlangsung pada Senin, 30 September 2024.

Erma Yusneli, yang akrab disapa Bunda Erma, menjelaskan bahwa insiden tersebut murni kesalahan teknis. “Kalau itu saya rasa kesalahan teknis aja. Sapa tau pas bikin ucapannya sebelum Pak Nanang cuti dan kurang informasi yang bikin nya,” ujarnya saat dihubungi wartaviral.id pada Selasa (1/10/2024).

Menurut Bunda Erma, proses pembuatan banner kemungkinan telah dilakukan sebelum Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto, mengambil cuti. Sehingga, pihak yang bertanggung jawab atas desain banner mungkin tidak mendapatkan informasi terbaru mengenai perubahan status kepemimpinan di Pemkab Lampung Selatan.

Meski demikian, Bunda Erma menegaskan bahwa insiden tersebut tidak perlu dibesar-besarkan. “Ini kan cuma soal teknis. Yang terpenting adalah bagaimana upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila dapat berjalan dengan khidmat dan lancar,” lanjutnya.

Bunda Erma juga menyampaikan bahwa ke depannya, koordinasi antara berbagai pihak di Pemkab harus ditingkatkan, terutama dalam hal persiapan administrasi dan teknis dalam kegiatan-kegiatan besar seperti peringatan Hari Kesaktian Pancasila.

“Kami di DPRD siap mendukung upaya Pemkab untuk lebih baik lagi dalam hal koordinasi dan pelaksanaan kegiatan. Hal kecil seperti ini tentu dapat dicegah bila semua pihak saling berkomunikasi dengan baik,” ujar Bunda Erma.

Meskipun terdapat kesalahan teknis, upacara Hari Kesaktian Pancasila di Lampung Selatan tetap berlangsung lancar dan penuh khidmat.

Masyarakat dan pejabat daerah turut serta dalam upacara tersebut sebagai bentuk penghormatan terhadap sejarah dan nilai-nilai Pancasila.