METRO swg – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (Dispurda) Kota Metro gelar diskusi ngobrol seputar literasi (Ngopi) secara daring dengan tema literasi anak di masa pandemi COVID-19. Kegiatan ini dilaksanakan upaya promosi perpustakaan dan menumbuhkan minat baca anak dan masyarakat dalam masa pandemi.
Senin(30/11/2020).
“Jadi ini masih dalam peringatan hari kunjung perpustakaan dan bulan gemar membaca. Karena saat ini masih dalam masa pandemi COVID-19, kita adakan diskusi Ngopi ini secara virtual,” kata Kepala Dispurda Kota Metro, Syachri Ramadhan usai kegiatan, Senin.
Dikatakanya, selama masa pandemi, kegiatan literasi di perpustakaan mati suri. Karena itu, untuk tetap menumbuhkan dan mendorong budaya literasi kepada masyarakat dan anak-anak, Dispurda Kota Metro melakukan inovasi dengan menggelar diskusi secara virtual.
“Karena meskipun dalam pandemi COVID-19 ini kita tetap harus menumbuhkan budaya literasi kepada anak dan masyarakat. Karena itu kami melakukan inovasi dengan melaksanakan kegiatan ini secara daring,” katanya lagi.
Syachri menjelaskan, kegiatan ini diikuti sekitar 150 orang undangan melalui aplikasi zoom meeting dan disaksikan sekitar 300 orang lebih melalui media sosial Dispurda Kota Metro.
“Yang mengikuti macam-macam, mulai dari guru, dosen, siswa sekolah, masyarakat, mahasiswa, birokrat, penulis dan juga komunitas. Dan untuk narasumber kita undang Bunda Literasi Kota Metro, Heriyati Achmad Pairin, Dosen Prodi PAUD IAIN Metro dan Kepsek TK Pertiwi Teladan,” jelasnya.
Ia menambahkan, diskusi Ngopi secara virtual ini juga salah upaya untuk mengenalkan kepada masyarakat sistem layanan perpustakaan dengan pola baru yang didukung dengan teknologi informasi perpustakaan.
Sementara itu, Bunda Literasi Kota Metro, Heriyati Achmad Pairin mengajak orang tua di Kota Metro berperan aktif mengajarkan anaknya membaca seperti membacakan dongeng, cerita dan lainya disaat anak sedang berada di rumah.
“Saat ini anak-anak banyak dirumah. Oleh karena itu orang tua harus ikut berperan mengajarkan untuk membaca. Bisa juga dengan membacakan dongeng, cerita atau yang lainya selama anak dirumah,” imbuhnya.
