Mesuji, (sembilanwartaglobal.com) – DPRD Kabupaten Mesuji menggelar sidang paripurna istimewa dalam rangka memperingati ulang tahun ke-59 Provinsi Lampung dengan tema “Lampung Bersinergi, Lampung Berprestasi” di aula gedung DPRD Kabupaten Mesuji pada Senin, 27 Maret 2023. Sidang paripurna tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Mesuji dan dihadiri oleh 11 anggota DPRD serta seluruh kepala OPD Kabupaten Mesuji.
Dalam sambutannya, Mewakil Gubernur Lampung yang diwakili oleh Bupati Mesuji, Sulpakar, menyampaikan ucapan selamat dan Dirgahayu kepada seluruh masyarakat Lampung. Peringatan HUT Provinsi Lampung ke-59 mengambil tema “Lampung Bersinergi, Lampung Berprestasi”.
“Sebagai sebuah provinsi, Lampung telah melakukan banyak kemajuan dalam berbagai sektor. Kami berharap agar seluruh elemen masyarakat dapat terus bersinergi dalam mengembangkan dan memajukan daerah ini,” ujar Sulpakar.
Dalam kesempatan tersebut, Sulpakar juga mengungkapkan bahwa pemerintah provinsi dan kabupaten/kota telah berhasil menjalin hubungan kerjasama yang harmonis dalam penyusunan anggaran, pengawasan, dan kontrol kebijakan pemerintah daerah.
Sulpakar juga menyampaikan beberapa hal terkait kinerja penyelenggaraan pembangunan daerah selama tahun 2022, antara lain:
1. Pertumbuhan ekonomi Provinsi Lampung pada tahun 2022 mencapai 4,28% (year on year) dengan tingkat inflasi yang terjaga pada level 5,51%. Pertumbuhan ekonomi pada triwulan II-2022 sebesar 9,12% (q to q) dan menjadi yang tertinggi di Indonesia.
2. Peningkatan produksi dan nilai tambah pada sektor pertanian memberikan kontribusi sebesar 28% terhadap PDRB. Produksi padi Provinsi Lampung pada tahun 2022 mencapai 3,3 juta ton dengan produksi beras sebanyak 1,9 juta ton. Setelah memenuhi angka konsumsi beras lokal sebanyak 1,2 juta ton maka terdapat surplus sebanyak 700 ribu ton, sehingga Provinsi Lampung turut mendukung ketahanan pangan nasional.
3. Tingkat pengangguran terbuka berhasil turun sebesar 0,16% dan berdampak langsung pada penurunan angka kemiskinan dari 12,62% per Maret 2021 menjadi 11,44% per September 2022.
4. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) mengalami peningkatan yang cukup signifikan dan mencapai 70,45 pada tahun 2022.
5. Ketimpangan pembangunan berdasarkan Indeks Gini terus menurun menjadi 0,313 bila dibandingkan tahun sebelumnya, serta berada di bawah angka nasional.
6. Nilai tukar petani mencapai 104,3 dari target 102-103.
7. Emisi gas rumah kaca berhasil diturunkan sebesar 8,88 dari target 6,915.
Pemerintah Provinsi Lampung bersama anggota dewan pada tahun 2022 telah menyusun APBD Provinsi Lampung yang difokuskan pada mempercepat recovery dampak pandemi COVID-19 dengan prioritas pada pembangunan infrastruktur, pertanian, dukungan pada UMKM, peningkatan sumber daya manusia, dan belanja guna mempertebal jaring pengaman sosial. Realisasi belanja APBD Provinsi Lampung pada tahun 2022 mencapai 97,25% dan menempati posisi tertinggi di Indonesia dengan didukung capaian realisasi pendapatan sebesar 100,68%.
Pemerintah pusat melalui Kementerian memberikan penghargaan kepada Pemerintah Provinsi Lampung sebagai peringkat pertama nasional dalam Ajang APBD Award 2023 atas Realisasi Belanja Daerah Tertinggi Tahun 2022, yang diumumkan pada Kamis, 16 Maret 2023.
Selain itu, pada kesempatan tersebut, Pemerintah Provinsi Lampung memberikan penghargaan Paritrana Award kepada pelaku usaha yang telah mendukung pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, serta memberikan penghargaan kepada POLDA Lampung atas penyelesaian tanah di Malang Sari (Lampung Selatan) dan BPBD atas penggagalan pengiriman TKI ilegal.
Sulpakar juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Ahli Waris Achmad Akuan atas penyerahan dokumen rekam jejak perjuangan Achmad Akuan sebagai pahlawan daerah Lampung kepada Pemerintah Provinsi Lampung untuk dilestarikan.
Pada akhir sambutannya, Sulpakar memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada jajaran pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, serta seluruh stakeholders terkait atas kerjasama yang baik dalam pembangunan Provinsi Lampung. (Adv)