Metro — Pemerintah Kota (Pemkot) Metro akan mengakomodir bagi masyarakat Bumi Sai Wawai yang ingin meningkatkan kualitas SDM dan kreativitas UMKM dengan mengadakan Festival UMKM.
Wakil Wali Kota Metro Qomaruzzaman mengatakan, pihaknya telah mengimbau mulai dari RT/RW dan Lurah se-Kota Metro untuk mengajak ber-UMKM.
“Nanti kita akan akomodir. Karena tidak semua UMKM terdaftar di sini. Maka untuk UMKM yang belum terdaftar di Festival UMKM ini, kita welcome (menerima) dengan baik,” katanya di Gedung Sesat Agung, Rabu, 01 Desember 2021.
Dia menambahkan, potensi yang dimiliki pelaku UMKM di Kota Metro sangatlah luar biasa, mulai dari pakaian, makanan, dan lainnya mampu diciptakan.
“Dan mereka sedang menunggu pemerintah untuk mengembangkan dan membangkitkan, dan membuat hebat mereka. Maka kalau pemerintah tidak adil dalam ekspetasi ke depan untuk Kota Metro, selesai sudah,” tambahnya.
Dengan ini pihaknya bersama Wali Kota akan terus mendorong UMKM untuk terus bergerak di Kota berperadaban tersebut.
“Jangan sampai di Kota Metro ada seorang pun tak tersentuh pelayanannya. Ini adalah komitmen saya dan kawan-kawan, tolong dipahami,” tegasnya.
Sementara untuk lukisan yang nantinya terjual, lanjutnya, setengah penghasilan itu akan dibahas dengan dinas terkait untuk didistribusikan kepada kaum disabilitas.
“Saya pikir ini bagus, karena empati masyarakat terhadap kaum disabilitas sangat tinggi,” pungkasnya.
Dikesempatan yang sama, Ketua Dekranasda Kota Metro, Silfia Wahdi Naharani mengatakan, perlu sinergitas antara pemerintah dalam mengakomodir para pelaku UMKM. Terutama untuk membantu memasarkan produknya.
“Hal yang sulit mereka (pelaku UMKM) rasakan itu saat memasarkan produknya. Namun, saat ini dengan ketentuan pemerintah yang mengharuskan para ASN dalam menggunakan produk lokal bisa menjadi ajang promosi. Terlebih, dengan pengembangan aplikasi Metro Bangga Beli (MB2) yang memudahkan masyarakat luas untuk mengetahui informasi tentang UMKM Kota Metro,” kata dia.(*)